Aluminium Hidroksida Membentuk Sol Bermuatan Positif Dalam Air


Aluminium Hidroksida Membentuk Sol Bermuatan Positif Dalam Air

Aluminium hidroksida membentuk sol bermuatan positif dalam air. Elektrolit berikut yang paling efektif untuk menggumpalkan koloid tersebut adalah.....

Daftar Isi

1. Aluminium hidroksida membentuk sol bermuatan positif dalam air. Elektrolit berikut yang paling efektif untuk menggumpalkan koloid tersebut adalah.....


Jawaban:

Aluminium Hidroksida atau Al(OH)₃) merupakan senyawa yang tergolong ke dalam koloid yang bermuatan positif Al³⁺. Sehingga larutan yang paling efektif digunakan untuk menggumpalkan koloid Aluminium Hidroksida adalah larutan yang mengandung atau bermuatan negatif yang besar.

maaf klw salah


2. aluminium hidroksida membentuk sol bermuatan positif dalam air.diantara elektroit berikut yang paling efektif untuk mengguumpalkan koloid itu adalah


naci ..............
kalau g salah

3. Aluminium hidroksida membentuk sol bermuatan positif dalam air. Diantara elektrolit berikut,yang paling efektif untuk menggumpalkan koloid itu adalah... a.NaCl b.Fe(SO4)3 c.BaCl d.Na3Po4 e.NaSO4


a. NaCl terimakasihhhhA.NaCi
maaf kalau slh

4. Berapakah jumlah ion hidroksida yang diperlukan untuk membentuk 1 molekul aluminium hidroksida


Al²₊ 2OH- -> Al(OH)2



5. Persamaan reaksi antara asam sulfat dengan aluminium hidroksida menghasilkan aluminium sulfat dan air !


Jawaban:

Persamaan reaksi:

2 Al(OH)3 + 3 H2SO4 =>Al2(SO4)3 + 6 H2O

jawaban:

Aluminium sulfat dapat dibuat dengan menambahkan aluminium hidroksida, Al(OH)3, dengan asam sulfat, H2SO4: ... 2 Al + 3 H2SO4 → Al2(SO4)3 + 3 H2↑

CuO + H2SO4 → CuSO4 + H2O. ... Reaksi antara asam sulfat dengan logam biasanya akan menghasilkan hidrogen.

Penjelasan:

||semoga membantu||

[Maaf jika salah]

#jadikanjawabanterbaik


6. berapakah jumlah atom hidroksida untuk membentuk 1 molekul atom hidroksida jika diketauhi muatan atom hidrosikda -1 dan muatan ion aluminium +3


Alumunium hidroksida
Al(OH)3
• 1 Al
• 3 OH

7. suatu larutan asam bromida direaksikan dengan larutan aluminium hidroksida, membentuk aluminium bromida dengan air. tuliskan persamaan reaksi setaranya​


Jawaban:

HBr + Al(OH)3 = Al(Br)3 +H2O

3HBr + Al(OH)3 = Al(Br)3+ 3H2O

Jawaban:

3HBr + Al(OH)3 -----> AlBr3 + 3H2O

8. Asam Iodida + Aluminium hidroksida + air =


3 HI + Al(OH)3 --> AlI3 + 3 H2O
air berperan sebagai media reaksi (pelarut).

9. Sabun dan pembersih saluran air hanya mengandung... A. Aluminium hidroksida B. Kalsium hidroksida C. Magnesium hidroksida D. Natrium hidroksida Mohon dijawab


Jawaban:

c.

karena magnesium hidroksida (MgH)

bersifat basa sehingga mampu membersihkan noda

semoga membantu


10. Besi(III) hidroksida, Fe(OH)3 membentuk sol bermuatan positif dalam air. Diantara eIektroIit berikut yang paling efektif untuk menggumpalkan soI tersebut adalah... a. AlCl3 b. NaCl c. Na3PO4 d. Ca(NO3)2 e. K2SO4


Sol Fe(OH)₃ yang bermuatan positif dapat digumpalkan oleh larutan elektrolit AlCl₃. Koloid yang bermuatan dapat digumpalkan oleh suatu elektrolit, dimana untuk koloid yang bermuatan negatif akan digumpalkan oleh ion positif dari elektrolit, dan koloid yang bermuatan positif akan digumpalkan oleh ion negatif dari elektrolit. Sifat ini termasuk koagulasi yang merupakan salah satu ciri koloid yang membedakannya dengan sistem dispersi yang lain.

Pembahasan

Campuran adalah kombinasi dari beberapa zat tunggal dimana unsur-unsur zat tunggal tersebut saling bernteraksi satu sama lain. Campuran dibedakan menjadi 2 macam yaitu:

Campuran Homogen yaitu campuran antara beberapa zat tunggal yang tercampur merata satu sama lain sehingga zat-zat penyusunnya suda tidak dapat dibedakan lagi. Larutan adalah jenis campuran homogen misalnya larutan air dan garam. garam adalah zat terlarut dan air adalah pelarut karena fraksinya lebih besar. garam dan air sudah tidak bisa dibedakan dalam larutan garamCampuran Heterogen yaitu campuran antara beberapa zat tunggal yang tidak tercampur merata sehingga zat tunggal penyusunnya masih dapat dibedakan satu sama lain, misalnya campuran antara air dan pasir. pasir tidak dapat larut dalam air sehingga antara air dan pasir masih dapat dibedakan.

Sistem koloid merupakan suatu bentuk campuran (sistem dispersi) dua atau lebih zat yang bersifat homogen namun memiliki ukuran partikel terdispersi yang cukup besar (1 - 1000 nm), sehingga mengalami Efek Tyndall. Bersifat homogen berarti partikel terdispersi tidak terpengaruh oleh gaya gravitasi atau gaya lain yang dikenakan kepadanya sehingga tidak terjadi pengendapan. Koloid memiliki homogenitas antara larutan dan supsensi. Koloid bersifat heterogen dan larutan bersifat homogen. Sedangkan koloid bersifat homogen dan suspensi bersifat heterogen. Koloid tersusun atas dua fase berupa fase terdispersi dan medium pendispersi.

Koloid memiliki bentuk bermacam-macam, tergantung dari fase zat pendispersi dan zat terdispersinya. Beberapa jenis koloid:

Aerosol adalah koloid yang memiliki zat pendispersi berupa gas. Aerosol yang memiliki zat terdispersi cair disebut aerosol cair, contoh: kabut dan awan. sedangkan yang memiliki zat terdispersi padat disebut aerosol padat, contoh: asap dan debu dalam udara.Sol adalah sistem koloid dari partikel padat yang terdispersi dalam zat cair, contoh: Air sungai, sol sabun, sol detergen, cat dan tinta.Emulsi merupakan sistem koloid dari zat cair yang terdispersi dalam zat cair lain, namun kedua zat cair itu tidak saling melarutkan, contoh: santan, susu, mayonaise, dan minyak ikan.Buih merupakan sistem Koloid dari gas yang terdispersi dalam zat cair, contoh: pada pengolahan bijih logam, alat pemadam kebakaran, beberapa jenis kosmetik, dan lainnya. Ada pula buih padat yang merupakan gas yang terdispersi dalam padat, contoh: Styrofoam, batu apung, spons, marshmallow.Gel adalah sistem koloid kaku atau setengah padat dan setengah cair, contoh: agar-agar, Lem.

Beberapa sifat koloid yang tidak dimiliki oleh dispersi larutan dan suspensi :

Adsorpsi adalah penyerapan oleh suatu permukaan partikel koloid.Elektroforesis merupakan artikel koloid bergerak berdasarkan medan listrik. Partikel koloid memiliki muatan, partikel koloid dengan muatan berbeda cenderung berdekatan dan membentuk gumpalan yang lebih besar sehingga terjadi koagulasiGerak brown adalah gerak acak oleh partikel koloid. partikel koloid bergerak dengan kecepatan tertentu sehingga tidak berdampak oleh grafitasiEfek Tyndall (penghamburan cahaya) dimana koloid akan menghamburkan cahaya yang datang. misalnya cahaya matahari pada saat senja dibiaskan oleh partikel koloid di atmosferDialisis yang merupakan proses pemurnian koloid dari zat pengganggu baik berupa molekul maupun ion dengan menggunakan suatu sistem membran

Pelajari lebih lanjut

1. Materi tentang sistem koloid sol brainly.co.id/tugas/2744113

2. Materi tentang sistem koloid brainly.co.id/tugas/15464159

3. Materi tentang emulsi di link brainly.co.id/tugas/6087865

-----------------------------

Detail JawabanKelas : XIMapel : KimiaMateri : Sistem KoloidKode : 11.7.11

Kata Kunci : Sistem koloid, dialisis, darah, pemurnian koloid, pembuatan koloid, kondensasi, dispersi


11. mengapa besi hidroksida bermuatan positif


Sepertinya pernyataan salah, karena berdasarkan hukum charge balance atau hukum kesetimbangan muatan, semua campuran atau larutan di dunia ini akan muatannya akan berjumlah 0, bila ada muatan positif pasti akan ada muatan lawannya (counter ion) yaitu muatan negatif, Begitu pula dengan besi hidroksida, ada ion Fe(H2O)6^3+ ada counter ionnya yaitu 3 × OH-Karena koloid besi hidroksida itu menarik ion-ion yang bermuatan positif, yaitu ion-ion H+.

12. mengapa sol Fe (OH)3 bermuatan positif​


Karena Fe(OH)3, jika bersifat larutan akan menjadi ion Fe+2 dan ion 3 OH-


13. mengapa koloid sol Fe(OH)3 dalam air bermuatan positif? bantu jawab yaaaa ,plis ieumah


dikarenakan sifat partikel sol Fe(OH)3 permukaannya memiliki  kemampuan untuk mengadsorpsi kation dari medium pendispersinya sehingga sol      Fe(OH) 3 bermuatan positif

14. Mengapa Sol Fe (OH)3 bermuatan positif? Jelaskan


dikarenakan sifat partikel sol Fe(OH)3 permukaannya memiliki  kemampuan untuk mengadsorpsi kation dari medium pendispersinya sehingga sol      Fe(OH) 3 bermuatan positif

15. Aluminium hidroksida membentuk sol bermuatan positif dalam air. Di antara elektrolit berikut, yang paling efektif untuk menggumpalkan koloid itu adalah... A. NaCl B. BaCl2 C. Fe2(so4)3 D. Na3po4 E. Na2so4 Tlg beri alasan knapa memilih jwbn tsb!


C. Fe2(SO4)3
karena muatan negatifnya paling banyak. (Dilihat pada (SO4)3 muatan negatifnya paling tinggi)

16. Aluminium hidroksida membentuk sol bermuatan positif dalam air. Di antara elektrolit berikut, yang paling efektif untuk menggumpalkan koloid adalah ... . A. NaCl                          D. Na3PO4 B. Fe2(SO4)3                 E. Na2SO4 C. BaCl2 


Aluminium hidroksida membentuk sol bermuatan positif dalam air. Elektrolit yang paling efektif untuk menggumpalkan koloid adalah Na₃PO₄

Penjelasan:

Jawab:

Aluminium Hidroksida atau Al(OH)₃) merupakan senyawa yang tergolong ke dalam koloid yang bermuatan positif Al³⁺. Sehingga larutan yang paling efektif digunakan untuk menggumpalkan koloid Aluminium Hidroksida adalah larutan yang mengandung atau bermuatan negatif yang besar.

Diantara larutan elektrolit yang bermuatan negatif besar yaitu Na₃PO₄ yang memiliki ion negatif PO₄³⁻. Diantara kelima larutan elektrolit keseluruhannya mampu digunakan untuk menggumpalkan akan tetapi ion negatifnya kecil seperti Cl⁻ dan SO₄²⁻ sehingga proses penggumpalan akan relatif lebih lama.

Pelajari lebih lanjut:

Materi tentang contoh soal koloid brainly.co.id/tugas/6097613,

Materi tentang contoh soal koloid brainly.co.id/tugas/15854132

Materi tentang contoh soal koloid brainly.co.id/tugas/2847787

Materi tentang contoh soal koloid brainly.co.id/tugas/10779207

Detail Jawaban :  

Kelas : 11

Mapel : Kimia  

Bab : Sistem Koloid

Kode : 11.7.11

Kata kunci : koloid, liofil, liofob


17. mengapa sel besi 3 hidroksida bermuatan positif


Alasan mengapa sol Besi(III) oksida-hidroksida bermuatan positif, karena sifat partikel sol Fe(OH)3 permukaannya memiliki kemampuan untuk mengadsorpsi kation dari medium pendispersinya sehingga sol Fe(OH) 3 bermuatan positif.

Pembahasan

Fe(OH)3 adalah senyawa logam besi (Fe) dan hidroksida (OH-) ionik dengan kation anion poliatomik Oleh karena kationnya berasal dari logam golongan transisi, maka perlu dihitung dahulu biloks unsur Fe.

Biloks Fe + ( 3 x muatan OH-) = 0

Biloks Fe + (3 × ( -1) ) = 0

Biloks Fe +3

Sehingga tata nama senyawa Fe(OH)3 adalah besi (III) hidroksida. Senyawa dengan anion hidroksida merupakan senyawa basa.

[tex]{ \color{skyblue}\underline{ \color{purple}{\underline{ \color{slateblue}{ \sf{༄MathGlory࿐}}}}}}[/tex]


18. aluminium hidroksida membentuk sol bermuatan positif dalam air. diantara elektrolit berikut, yang paling efektif untuk menggumpalkan koloid adalah a. NaCl b. Fe2(SO)4 c. BaCl2 d. Na3PO4 e. Na2SO4


Cari yg mempunyai muatan ion negatif paling besar Cl min satu, SO4 min dua, PO4 min tiga

Jawabannya Na3PO4 ==> Na^+ + PO4^3-


19. logam aluminium bereaksi dengan larutan kalium hidroksida membentuk larutan kalium karbonat dan air


Al + KOH -> KCO3 + H2O

disetarakan? atau seperti ini aja?

20. Senyawa yang mengandung ion logam yang bermuatan positif dan ion hidroksida yang bermuatan negatif


LiOH

NaOH

KOH

Mg(OH)2

Ca(OH)2


Video Terkait


Aluminium Hidroksida Membentuk Sol Bermuatan Positif Dalam Air Aluminium Hidroksida Membentuk Sol Bermuatan Positif Dalam Air Reviewed by Derby on April 24, 2022 Rating: 5

No comments