Pidato Bahasa Sunda Tentang Maulid Nabi


Pidato Bahasa Sunda Tentang Maulid Nabi

pidato maulid nabi bahasa arab sinkat

1. pidato maulid nabi bahasa arab sinkat


وم ارشلل عبدین ول انت بحلل و جهلیة

2. Buatin pidato bahasa Arab tentang maulid nabi


disebuah kota Madinah saat kepemimpinan nabi Muhammad Saw

hiduplah seorang pengemis buta Yahudi

pengemis tsb.membenci nabi Muhammad Saw dan ia mengaku sebagai Tuhan

lebih jelasnya buka di YouTube pengemis buta Yahudi maaf kurang panjang;)


3. Teks pidato tentang maulid nabi dong 3 bahasa


Jawaban:

Bismillahirrahmanirrahim.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Yang saya hormati dan saya muliakan para alim ulama sekalian.

Yang saya hormati dan saya banggakan kaum muslimin dan muslimat yang dirahmati oleh Allah SWT.

Pertama, marilah kita panjatkan lebih dulu puji dan syukur ke hadirat Allah SWT.

Di mana atas berkat dan rahmat-Nya kita semua bisa berkumpul di tempat yang Insya Allah penuh berkah ini.

Tak lupa, sholawat serta salam semoga tercurah limpahkan kepada junjunan Nabi Besar, Muhammad SAW.

Selamat memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW kaum muslimin dan muslimat yang saya hormati.

Dalam kesempatan ini, saya akan sedikit menyampaikan pidato tentang Keteladanan Nabi Muhammad SAW.

Mari kita manfaatkan bulan Rabiul Awal ini dengan melakukan segala kebaikan sebagai bukti rasa syukur ke hadirat Allah SWT.

Selain itu jadikanlah Rasulullah sebagai suri tauladan dalam menjalani hidup, tentunya dengan mencontoh sifat-sifatnya untuk kemudian di implementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Muhammad SAW sendiri merupakan penutup para nabi atau khatamun-nabiyyin.

Allah SWT berfirman dalam surat Al-Ahzab ayat 21 yang berbunyi:

لَقَد كَانَ لَكُم فِى رَسُو لِ اللّ هِ اُس وَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَر جُوا اللّ هَ وَال يَو مَ ال ا خِرَ وَذَكَرَ اللّ هَ كَثِي رًا

Yang artinya: Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah SAW yaitu suri teladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap rahmat Allah SWT dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.

Termasuk 4 sifat terpuji rasulullah yang mungkin bisa diajarkan para orang tua kepada anak-anak sejak dini.

Keempat sifat tersebut di antaranya adalah Shiddiq, Amanah, Tabligh, Fathonah.

Yang pertama adalah Shiddiq yaitu benar atau sikap jujur dan berkata sesuai dengan fakta tanpa ada kebohongan.

Kedua Amanah, sikap yang dapat dipercaya seperti misalnya jika ada urusan atau titipan yang dipercayakan kepada seseorang, maka harus dilaksanakan sebaik-baiknya.

Sifat terpuji Rasulullah yang ketiga adalah Tabligh yang memiliki arti menyampaikan.

Contohnya ketika seseorang dititipi amanah maka kita harus menyampaikannya kepada yang berhak menerima.

Dan terakhir adalah Fathonah yang artinya cerdas atau pandai. Dalam kehidupan sehari-hari sifat ini bisa diimplementasikan dengan rajin belajar dan bisa membagi waktu.

Terlebih, zaman sekarang pergaulan anak semakin tidak terkontrol. Sehingga perlu ditanamkan 4 sifat Rasulullah seperti yang sudah disampaikan tadi.

Baca juga: BACAAN SHOLAWAT NABI & 10 Macam Sholawat Nabi Sambut Maulid Nabi 2020 serta Amalan Saat Maulid Nabi

Demikian pidato yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini, mohon maaf bila ada kata yang kurang berkenan.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. (*)

Penjelasan:

#jangan lupa follow yaa

TERIMA KASIH

:)


4. Buatlah susunan Acara Maulid Nabi Muhammad SAW dalam bahasa sunda​


Jawaban:

Para hadirin, saderek sadaya anu di mulyaken ku gusti Allah ta’ala. Para alim ulama, para kiai, bapak kuwu sareng pamong desana. Langkung tipayun, hayu urang panjatken puji sinareng syukur ka Gusti nu maha suci, dimana anu tos maparingan ka urang sadaya sagala kanikmatannana, terutami nikmat iman sareng Islam kaurang sadaya.

Sholawat sinareng salam urang sami-sami panjatken ka jungjungan urang nabi Muhammad SAW, nu tos nyandak urang sadaya kana jalan kaleresan.

Salajengna, sim kuring ngawakilan (…) ngahaturken nuhun ka para saderek sadaya nu tos tiasa sumping rurumpahen di masjid ieu, piken nyomponan uleman dina raraga Maulid Nabi Muhammad SAW, mugi kasumpingan bapak sadayana nyandak kaberkahan kanggo urang sadayana, amin.

Teu hilap sim kuring ngahaturken rewe rewu nuhun laksa kabingahan ka para tatanggi, para dermawan, nu tos sami sami ngarojong, ngabantos moral, atanapi materilna, terutami nu tos ngabantos mangrupi jamuan, janten acara maulid nabi tiasa dilakasanaken di mesjid ieu.

Sateuacan nincak kana acara pokok, sim kuring nuhunkeun dihapunten, ka para undangan sadayana bilih dina panghormatan, sajian, atanapi leetennana kirang mernah kana manah, kirang cocok kana hate, da mung sakieu ayana.

Dupi kanggo ngesi acara Maulid ieu sakumaha biasana, nyaeta bade di aosken riwayat nabi dina kitab AlBarjanji, nu bade di aos ku bapa (…) sareng rerencangan, mugi urang sadaya nu ngadanguken, nu ngabandungan ie riwayat kenging safaat ti rosulallah di dunya atanapi di akheratna. (Amin)

Mangga nyanggaken ka bapa (…) nu bade maosken Kitab Albarjanji. Cekap ngan sakitu wae anu tiasa ku sim kuring tepikeun, wasaslamualaaikum wr. wb.

Penjelasan:

SEMOGA MEMBANTU

5. pidato maulid nabi dengan bahasa arab dan artinya


بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمْ

سِيَادَةُ رَئِيْسُ الْجَلَسَةِ

فَضِيْلَةُ خُطَبَاءِ النَّاشِطِيْنْ

وَيَا اَيُّهَا اْلوَاقِفُوْنَ اْلحَاضِرُوْنَ الْمُحْتَرَمُوْنَ

قَابِلُوا سَلاَمِى سَلاَمًا مِنْ عِندَ اللهِ تَعَالىَ

الَسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهْ

فَياَ عِبَادَ اللهِ اُوْصِيْكُمْ وَاِيَّايَ بِنَفْسِيْ بِتَقْوَ اللهِ وَطَاعَتِهِمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنْ

وَيَا اَيُّهَا اْلحَاضِرُوْنَ الكِرَامْ

قُبَيْلَ بِدَايَةِ الْخُطْبَةِ حَيَّ نَشْكُرُ اللهَ عَزَّ شَأْنُهُ الَّذِي قَدْ اَنْعَمْنَا بِنِمٍ وَافِرَةٍ ِشَتَّى وَ لآ نَنْسَى صَلاَةً وَسَلاَمًا عَلَى نَبِيِّنَا صَاحِبِ الشَّرِيْعَةِ مُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ. يَا اَيُّهَاالحَاضِرُوْنَ الْكِرَامْ،كُنْتُ قَائِمًا مُسْتَقِيْمًا هُنَا سَاَتَكَلَّمُ بِفَاتِحَةِ الْكَلاَمِ

“اَلنِّسَاءُ فِي الاِسْلاَمْ”

يَا اَيُّهَاالحَاضِرُوْنَ الْكِرَامْ

لَقَدْ كَرَّمَ الإِسَلاَمُ النِّسَاءَ اِكْراَمًا وَافِراً اَنَّهُ قَدْ اَمَرَهُنَّ عَلَى سَتْرِ عَوْرَتِهِنَّ وَ حِفْظِ فُرُوْجِهِنَّ بِقوْلِ تَعَالَى: وَالَّذِيْنَ هُمْ لِفُرُوْجِهِمْ حَافِظُوْنَ – اَلْمُؤمِنُوْن: 5

يَا اَيُّهَا الْحَاضِرُوْن َالكِرَامْ. ولَكِنَّ النِّسَاءُ فِي الزَّمَانِ هَذَا قَدْ كَانَ نَازِلاً وَانْحِطَاطًا كَثِيْرًا مِنْهُنَّ لاَ يُرِدْنَ سَتْرَعوْرَتَهِنَّ بَلْ يَسْتَعْمِلنَ سَرَاوِيْلَ القَصِيْرةَ كَالرِجَالِ، وقال رَسول الله صَلَّى عَلَيْهِ وَسّلَم مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ، وَيُبَاحُ النَّظْرُ اِلَىَ الْمَرَءَةِ ِلاَجْلِ شَهَادَةٍ وَ مُعَامَلَةٍ كَالبَيْعِ وَالشِّرَاءِ وَلِتَعْلِيْمِ صَنْعَةٍ وَنَحْوِهاَ كَتَعْلِيْمِ الدِّيْنِ وَغَيْرِهِ بِقَدْرِ الْحَاجَةِ فَلاَ يَجُوْزُ ماَ ِهِ بِقَدْرِ الْحَاجَةِ فَلاَ يَجُوْزُ ماَ زَادَ عَلَيْهَا قاَلَ تَعَالىَ قُزَادَ عَلَيْهَا قاَلَ تَعَالىَ قُلْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ يَغُضُّوْا مِنْ اَبْصَارِهِمْ وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ اَبْصَارِهِنَّ.

يَا اَيُّهَاالحَاضِرُوْنَ الْكِرَامْ

رُبَّمَا هَا هِيَ الَّتىِ اسْتَطَعْـتُ اَنْ اُلْقِيَ لَكُمْ فِى هَذِهِ اْلمُنَاسَبَةِ الْبَديْعةِ اِلَى اللِّقَى القَادِمْ اِنْ شَاءَ اللهْ .

وَالسَّلَامْ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبِرَكَاتُهْ

Terjemah dalam bahasa Indonesia :

Bismillahirrohmanirrohim

Yang terhormat pembawa acara

Yang terhormat para pencermah

Serta para hadirin yang dimuliakan

Ucapan salam kami selalu haturkan kepada Allah yang maha luhur,

Assalamu ‘alaikum warahmatullahi waabarakaatuuh

Hadirin yang dimuliakan,

Sebelum memulai sambutan saya, marilah kita bersykur kepada Allah yang Maha Agung yang telah memberikan nikmat begitu banyak kepada kita semua dan tidak lupa shalawat dan salam kita haturkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah membawa syariat agama Islam sehingga kita menjadi orang yang beriman.

Hadirin yang dimuliakan,

Saya berdiri di sini akan menyampaikan sedikit ilham saya dengan tema :

“Kedudukan Wanita dalam Islam”

Hadirin yang dimuliakan,

Islam telah memuliakan wanita setinggi - tinggi kemuliaannya, yaitu dengan memerintahkan mereka supaya menutup aurat mereka dan kemaluan mereka semua, sebagai mana firman Allah Yang Maha Luhur dalam surat Al Mu'minun Ayat 5, yang artinya : “Dan mereka orang-orang yang menjaga kemaluan mereka.”

Akan tetapi, jika kita amati wanita jaman sekarang (jaman milenial) telah mundur aklhaknya dan terpuruk kedudukannya. Sungguh mereka enggan dan tak mau menutup aurat mereka. Bahkan mereka menggunakan pakaian pendek yang justru menyerupai laki-laki. Rasulullah SAW telah bersabda : "Barang siapa menyerupai suatu kaum, maka mereka termasuk kaum tersebut". Maka, jika perempuan berdandan menyerupai laki - laki, jatuh hukum untuknya laki - laki. Dan dibolehkannya melihat wanita hanya sekedar melihat dan (muamalah) pergaulan seperti jual beli, pelatihan, pengajaran agama, dan sebagainya, yang tujuannya sekedar memenuhi keperluan, tidak melebihi hal-hal itu. Allah berfirman di dalam Al Quran yang artinya : “Katakanlah pada laki-laki mukmin menundukan pandangan mereka, dan katakanlah pada perempuan mukmin agar menundukan pandangan mereka juga“.

Hadirin yang dimuliakan,

Mungkin sekian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan yang baik ini, semoga Allah mengizinkan kita untuk berjumpa kembali pada kesempatan yang lebih baik.

Wassalamualaikum warahmatulah waabarakaatuu

Penjelasan:

maaf kalau salah


6. teks pidato bahasa arab maulid nabi


Jawaban:

Penjelasan:

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ اصْطَفَى مُحَمَّدًا مِنْ وَلَدِ آدَمَ فَأَرْسَلَهُ بَشِيْرًا وَ نَذِيْرًا. أَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ,وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا محمدٍ وَ عَلَى اَلِهِ وَ صَحْبِهِ وَ مَنْ تَبِعَهُمْ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ.

أما بعد:

قَالَ اللهُ تعلى فيِ قُرْآنِ الْكَرِيْمِ. أعوذ بالله من الشيطان الرجيم: "لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُوْلِ اِللهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِمَنْ كَانَ يَرْجُ اللهَ وَالْيَوْمَ اْلآخِرَ وَ ذَكَرَ اللهُ كَثِيْرًا"

صَدَقَ اللهُ الْعَظِيْمِ {الأحزاب:21}

أَيَّهَا اْلإِخْوَانُ الْلأَحِبَّاءِ

إنَّنَا نَعِيْشُ الْيَوْمَ فِي أَعْظَمِ شَهْرٍ,وَهُوَ شَهْرُ رَبِيْعُ الْلأَوَّلِ, شَهْرُ مِيْلَادِ رَسُوْلِ اللهِ صلى الله عليه صلاة و سلم الْمُتَّصِفِ الْكَمَالَاتِ النَّفْسِيَةِ وَ الْخَلْقِيَةِ وَ الْعَقْلِيَةِ لِيَكُوْنَ قُدْوَةً لِقَوْمِهِ وَأُسْوَةً لِأُمَّتِهِ "الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَيْكَ يَا رَسُوْلَ اللهِ,الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ يَا حَبِيْبَ اللهِ جَزَاكَ اللهِ عَنَّا وَ عَنْ جَمِيْعِ الْمُسْلِمِيْنَ أَفْضَلَ مَا جَزَى نَبِيًّا عَنْ قَوْمِهِ وَ رَسُوْلاً عَنْ أُمَّتِهِ".

أَيُّهَا اْلإِخْوَانِ السُّعَدَاءِ

أَنَّ شَهْرَ مِيْلَادِ رَسُول الله صلى الله عليه و سلم هُوَ شَهْرُ النُّوْرِ, نُوْرُ مُحَمَّدِ نِالَّذِي خَلَقَ اللهُ قَبْلَ أَنْ يَخْلُقَ آدَمَ, بَل خَلَقَهُ قَبْلَ خَلَقَ كُلُّ شَيْءٍ, نُوْرٌ خُلِقَ مِنْ نُوْرِ اللهِ فَخَلَقَ اللهُ العَالَمَ مِنْ نُوْرِهِ.فَقَدْ قَالَ اللهَ تَعَلَى فِي الْحَدِيْثِ الْقُدْسِيِ: لَوْلَاكَ لَوْلَاكَ يَا مُحَمَّدُ لمِاَ خُلِقَ الْعَالَمُ".

لِذَلِكَ أَيُّهَا الحَاضِرُوْنَ, فَمِنْ وَاجِبِنَا فِي هَذَ الشَّهْرِ العَظِيْمِ أَنْ نَجْعَلَهُ شَهْرَ احْتِفَالٍ لِذِكْرَى ذَلِكَ الْمَوْلِدِ الْعَظِيْمِ لِيَتَعَلَّمَ أَبْنَاءُ اْلإِسْلَامِ دُرُوْسًا قَيِّمَةً مِنْ سِيْرَةِ الرَّسُوْلِ وَ سِيْرَةُ أَصْحَابِهِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمْ.وَ كَمْ مِنْ أَبْنَاءِ الْمُسْلِمِيْنَ لَايَعْرِفُوْنَ حَيَاةَ الرَّسُوْلِ وَلَا يَعْرِفُوْنَ حَيَاَة أَصْحَابِهِ. بَلْ بَعْضُهُمْ لَا يَعْرِفُوْنَ اْلِإسْلَامَ إِلَّا اْلإِسْمَ وَلَا يَعْرِفُوْنَ عَنْ اَسْمَاءِ الْمُمَثِّلِيْنَ.وَ لَا يَعْرِفُوْنَ اَسْمَاءَ أَصْحَابِ الرَّسُوْلِ كَمَا يَعْرِفُوْنَ اَسْمَاءَ الرِّيَاضِيِّيْنَ وَ لَا يَعْرِفُوْنَ اَسْمَاءَ رِجَالِ اْلإِسْلَامِ وَأَبْطَالَهُ كَمَا يَعْرِفُوْنِ اَسْمَاءَ الْمُغْنِيِّيْنَ وَالرَّاقِصِيْنَ فَأَصْبَحُوْا لَا يُفَرِّقُوْنَ بَيْنَ الْحَقِّ وَالْبَاطِلِ وَلَا بَيْنَ الْخَيْرِ وَ الشَّرِّ وَلَا بَيْنَ الْمُصْلِحِ وَالْمُفْسِدِ. إِنَّ هَذَ الْجَهْلِ كَبِيْرٌ يَجْعَلُ الْمُسْلِمِيْنَ مُتَأَخِّرِيْنَ فِي هَذَ الزَّمَنِ الْعَصْرِيْ.فَأَقِيْمُوْا ذِكْرَى هَذَ الْمَوْلِدِ الْعَظِيْمِ بِا لتَّفَكُّرِ وَ التَدَبذُرِ لِيَكُوْنَ نَهْضَةً جَدِيْدَةً فِي قُلُوْبِ الْمُسْلِمِيْنَ وَ عَوْدَةً كَامِلَةً إِلَى هِدَايَةِ خَاتِمِ الْمُرْسَلِيْنَ صَدَقَ اللهُ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ فِي قَوْلِهِ : "وَ إِنَّكَ لَعَلَى خُلُقٍ عَظِيْمٍ." .......

و السلام عليكم و رحمة الله وبركاته.....


7. Teks pidato tentang maulid nabi 3 bahasa dong


Jawaban:

Bismillahirrahmanirrahim.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Yang saya hormati dan saya muliakan para alim ulama sekalian.

Yang saya hormati dan saya banggakan kaum muslimin dan muslimat yang dirahmati oleh Allah SWT.

Pertama, marilah kita panjatkan lebih dulu puji dan syukur ke hadirat Allah SWT.

Di mana atas berkat dan rahmat-Nya kita semua bisa berkumpul di tempat yang Insya Allah penuh berkah ini.

Tak lupa, sholawat serta salam semoga tercurah limpahkan kepada junjunan Nabi Besar, Muhammad SAW.

Selamat memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW kaum muslimin dan muslimat yang saya hormati.

Dalam kesempatan ini, saya akan sedikit menyampaikan pidato tentang Keteladanan Nabi Muhammad SAW.

Mari kita manfaatkan bulan Rabiul Awal ini dengan melakukan segala kebaikan sebagai bukti rasa syukur ke hadirat Allah SWT.

Selain itu jadikanlah Rasulullah sebagai suri tauladan dalam menjalani hidup, tentunya dengan mencontoh sifat-sifatnya untuk kemudian di implementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Muhammad SAW sendiri merupakan penutup para nabi atau khatamun-nabiyyin.

Allah SWT berfirman dalam surat Al-Ahzab ayat 21 yang berbunyi:

لَقَد كَانَ لَكُم فِى رَسُو لِ اللّ هِ اُس وَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَر جُوا اللّ هَ وَال يَو مَ ال ا خِرَ وَذَكَرَ اللّ هَ كَثِي رًا

Yang artinya: Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah SAW yaitu suri teladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap rahmat Allah SWT dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.

Termasuk 4 sifat terpuji rasulullah yang mungkin bisa diajarkan para orang tua kepada anak-anak sejak dini.

Keempat sifat tersebut di antaranya adalah Shiddiq, Amanah, Tabligh, Fathonah.

Yang pertama adalah Shiddiq yaitu benar atau sikap jujur dan berkata sesuai dengan fakta tanpa ada kebohongan.

Kedua Amanah, sikap yang dapat dipercaya seperti misalnya jika ada urusan atau titipan yang dipercayakan kepada seseorang, maka harus dilaksanakan sebaik-baiknya.

Sifat terpuji Rasulullah yang ketiga adalah Tabligh yang memiliki arti menyampaikan.

Contohnya ketika seseorang dititipi amanah maka kita harus menyampaikannya kepada yang berhak menerima.

Dan terakhir adalah Fathonah yang artinya cerdas atau pandai. Dalam kehidupan sehari-hari sifat ini bisa diimplementasikan dengan rajin belajar dan bisa membagi waktu.

Terlebih, zaman sekarang pergaulan anak semakin tidak terkontrol. Sehingga perlu ditanamkan 4 sifat Rasulullah seperti yang sudah disampaikan tadi.

Baca juga: BACAAN SHOLAWAT NABI & 10 Macam Sholawat Nabi Sambut Maulid Nabi 2020 serta Amalan Saat Maulid Nabi

Demikian pidato yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini, mohon maaf bila ada kata yang kurang berkenan.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. (*)

Penjelasan:

#jangan lupa follow yaa


8. contohpidato bahasa Jawa tentang memperingati hari maulid nabi​


Jawaban:

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

   Poro Bapak poro Ibu hadirin sedoyo ingkang kulo hormati!

Monggo kulo lan panjenengan sedoyo samiho manjataken rahos syukur Alhamdulillah dateng ngarsanipun allah SWT. dene menopo Alloh sampun paring hidayah, inayah, rohmat lan keni’matan dumateng kulo lan panjenengan sedoyo sehingga kulo lan panjenengan sami saget makempal wonten ing puniko majlis kanti sehat wal ‘afiyat.

Poro rawuh ing saat meniko monggo kito niat ibadah dateng Alloh, niat ta’dzim utawi hormat dinten kelahiranipun junjunngan kito Nabi Agung Muhammad, salah setunggalipun Nabi pemimpin umat, Nabi ingkang sanggup bade paring syafa’at, boten pandang sugih utawi melarat, boten pandang rakyat utawi pejabat, sami ugi wonten ing dunyo utawi akherat, mugi-mugi kulo panjenengan benjang saget angsal rohmat lan syafa’at, saking panjenenganipun benjang ing dinten kiamat. Amin.

Poro rawuh ingkang minulyo!

Junjungan kito Nabi Muhammad SAW. meniko salah setunggalipun Nabi ingkang nggadahi sifat kemanusiaan ingkang paling sempurno. Dene ingkang paling menonjol sifatipun Kanjeng Nabi wonten kalangan manungso inggih puniko sifat kejujuranipun soho akhlakipun ingkang mulyo ngantos Kanjeng Nabi terkenal wonten kalangan tiyang Arab dipun sebut Al-Amin, tegesipun tiyang ingkang saget dipercoyo, ugi Alloh piyambak ngakoni mulyonipun akhlakipun kanjaeng Nabi dipun sebat wonten al-Qur’an surah al-Qolam ayat sekawan:

   

Ingkang artosipu

“Lan sak temene siro iku bener-bener netepi pekerti kanga agung”

Poro Bapak poro Ibu ingkang minulyo!

Keranten akhlak ingkang mulyo lan agung, Kanjeng Nabi saget membangun mental Bangsa Arab saking zaman jahiliyyah menuju zaman Islamiyyah, kito sampun ma’lum wonten kitab-kitab tarikh utawi sejarah Islam, bilih sa’derengipun Kanjeng Nabi lahir dipun watani zaman jahiliyyah, zaman kebodohan, Bangsa Arab wonten zaman niku dereng mengenal sinten Pengeran ingkang berhak disembah, tiyang-tiyang katah ingkang nyembah kayu, watu, nyembah braholo, omben-ombenan arak, maen judi, kertu, remi lan sa’ piturutipun, meniko sampun terbiasa, keranten dereng mengenal kebenaran lan kesesatan, dereng mengenal halal lan harom.

Pancene menawi dipun ma’nani, “maen” niku ma’nane “maunya enak”, tapi emoh kangelan, lumuh nyambut gawe, semanten ugi “judi”, ma’nane “sing maju dadi”, dadi nopo? Dadi wong mlarat. Bangkrut. Semanten ugi “kertu” “duit ning sengker dadi metu” asale panen dodol gabah, duit kebek nang jeroneng sak.

Bareng silo, nyandak kertu, akhire duit sing disengker malah dadi metu. Semanten ugi “remi” ma’nane “njareme lami” tiyang remi niku nek menang ngotot golek musuh. Bareng kalah, njareme lami, suwe. Mulane Kanjeng Nabi terus dipun lahiraken wonten ing tengah-tengah kebobrokan mental bangsa Arab supados nyempurnakaken akhlak utawi budi pekerti. Kanjeng Nabi pun dawuh:

(إِنَّمَا بُعِثْتُ لِأُتَمِّمَ مَكَارِمَ الْأَخْلاَقِ. (رواه أحمد

Ingkang Artosipun

“Sa’ temene ingsun diutus supoyo nyampurnakake budi pekerti”

   Poro bapak poro Ibu ingkang kulo hormati!

Agengipun pengaruh kemulyaan akhlak Kanjeng Nabi sehinggo syi’ar kejayaan Islam mboten namung terbatas wonten kalang tiyang Arab mawon tapi terus meluas berkembang ngantos seluruh dunia. Pancen keutusipun Kanjeng Nabi meniko mboten khusus wonten negeri Arab mawon tapi dateng seluruh alam, Alloh dawuh wonten Al-Qur’an Surah Al-Anbiya’ ayat satus pitu:

     

Ingkang Artosipun

“Lan Ingsun ora ngutus siro (Muhammad) kejobo aweh rohmat maring wong sa’ alam donyo.

Poro rawuh ingkang minulyo!

Dados kautusipun Kanjeng Nabi meniko merata dateng sedoyo tiang sa’ alam donyo. Mugi-mugi kito mbenjang sageto angsal syafa’atipun benjang dinten qiyamat.

   Kintenipun cekap semanten uraian singkat tentang Maulid Nabi ingkang saget kulo aturaken kirang langkungipun nyuwun pangapunten.

والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

moga membantu

JADIKAN YANG TERCERDAS DONG~


9. pidato bahasa indonesia tentang maulid nabi nuhammad saw


Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Bismilahirrahmanirrahim, alhadulillahirabbil ‘aalamin, marilah kita brsama2 bersyukur ke hadirat Allah SWT, atas rahmat, taufik dan hidayah-Nya kpd kita semua, sehingga hingga detik ini kita masih diberi kesempatan yang baik untuk memperingati “Maulid Nabi” Muhammad SAW junjungan kita.
Yang kedua salam dan shalawat juga kita panjatkan kepada Nabi Besar kita Muhammad SAW, semoga beliau senantiasa di tempatkan oleh Allah di sisi-Nya sebagai umat yang memperoleh derajat yang paling tinggi di akhirat. Amin !
Hadirin yang mulia, sebagai umat Islam kita wajib menjunjung nilai-nilai agama kita, yakni nilai-nilai yang ada pada kaidah Al Qur’an dan hadits. Pada malam yang berbahagia ini, kita mencoba menggali nilai-nilai agama Islam lebih jauh lagi, khususnya yang berkaitan dengan sejarah lahirnya Nabi Besar kita Muhammad SAW.
Saya yakin bahwa kelahiran Muhammad di dunia ini merupakan salah satu petunjuk bagi kita untuk lebih meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Untuk itu tepatlah jika pada malam hari ini kita mengkaji lebih jauh tentang Muhammad sebagai Nabi akhir zaman, yang sekaligus menjadi panutan dalam memperaktekkan setiap petunjuk-petunjuknya dalam menjalani kehidupan ini hingga di akhirat nanti.
Atas nama Ketua Panitia, sekali lagi kami menyampaikan selamat datang kepada hadirin, sekaligus selamat mendengarkan ceramah agama tentang Maulid Nabi Muhammad SAW, yang Insya Allah akan segera disampaikan oleh yang terhormat Al Ustad Bapak Kyai… Terima kasih kami sampaikan pula kepada beliau yang terhormat Bapak Kyai H. … yang malam ini berkenan hadir untuk memberikan siraman rohani kepada kami semua.
Akhirul kalam, wabillahi taufiq wal hidayah.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

10. Buatkan teks pidato bahasa arab singkat tentang maulid nabi


Jawaban:

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ اصْطَفَى مُحَمَّدًا مِنْ وَلَدِ آدَمَ فَأَرْسَلَهُ بَشِيْرًا وَ نَذِيْرًا. أَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ,وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا محمدٍ وَ عَلَى اَلِهِ وَ صَحْبِهِ وَ مَنْ تَبِعَهُمْ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ.

أما بعد:

قَالَ اللهُ تعلى فيِ قُرْآنِ الْكَرِيْمِ. أعوذ بالله من الشيطان الرجيم: "لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُوْلِ اِللهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِمَنْ كَانَ يَرْجُ اللهَ وَالْيَوْمَ اْلآخِرَ وَ ذَكَرَ اللهُ كَثِيْرًا"

صَدَقَ اللهُ الْعَظِيْمِ {الأحزاب:21}

أَيَّهَا اْلإِخْوَانُ الْلأَحِبَّاءِ

إنَّنَا نَعِيْشُ الْيَوْمَ فِي أَعْظَمِ شَهْرٍ,وَهُوَ شَهْرُ رَبِيْعُ الْلأَوَّلِ, شَهْرُ مِيْلَادِ رَسُوْلِ اللهِ صلى الله عليه صلاة و سلم الْمُتَّصِفِ الْكَمَالَاتِ النَّفْسِيَةِ وَ الْخَلْقِيَةِ وَ الْعَقْلِيَةِ لِيَكُوْنَ قُدْوَةً لِقَوْمِهِ وَأُسْوَةً لِأُمَّتِهِ "الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَيْكَ يَا رَسُوْلَ اللهِ,الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ يَا حَبِيْبَ اللهِ جَزَاكَ اللهِ عَنَّا وَ عَنْ جَمِيْعِ الْمُسْلِمِيْنَ أَفْضَلَ مَا جَزَى نَبِيًّا عَنْ قَوْمِهِ وَ رَسُوْلاً عَنْ أُمَّتِهِ".

أَيُّهَا اْلإِخْوَانِ السُّعَدَاءِ

أَنَّ شَهْرَ مِيْلَادِ رَسُول الله صلى الله عليه و سلم هُوَ شَهْرُ النُّوْرِ, نُوْرُ مُحَمَّدِ نِالَّذِي خَلَقَ اللهُ قَبْلَ أَنْ يَخْلُقَ آدَمَ, بَل خَلَقَهُ قَبْلَ خَلَقَ كُلُّ شَيْءٍ, نُوْرٌ خُلِقَ مِنْ نُوْرِ اللهِ فَخَلَقَ اللهُ العَالَمَ مِنْ نُوْرِهِ.فَقَدْ قَالَ اللهَ تَعَلَى فِي الْحَدِيْثِ الْقُدْسِيِ: لَوْلَاكَ لَوْلَاكَ يَا مُحَمَّدُ لمِاَ خُلِقَ الْعَالَمُ".

لِذَلِكَ أَيُّهَا الحَاضِرُوْنَ, فَمِنْ وَاجِبِنَا فِي هَذَ الشَّهْرِ العَظِيْمِ أَنْ نَجْعَلَهُ شَهْرَ احْتِفَالٍ لِذِكْرَى ذَلِكَ الْمَوْلِدِ الْعَظِيْمِ لِيَتَعَلَّمَ أَبْنَاءُ اْلإِسْلَامِ دُرُوْسًا قَيِّمَةً مِنْ سِيْرَةِ الرَّسُوْلِ وَ سِيْرَةُ أَصْحَابِهِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمْ.وَ كَمْ مِنْ أَبْنَاءِ الْمُسْلِمِيْنَ لَايَعْرِفُوْنَ حَيَاةَ الرَّسُوْلِ وَلَا يَعْرِفُوْنَ حَيَاَة أَصْحَابِهِ. بَلْ بَعْضُهُمْ لَا يَعْرِفُوْنَ اْلِإسْلَامَ إِلَّا اْلإِسْمَ وَلَا يَعْرِفُوْنَ عَنْ اَسْمَاءِ الْمُمَثِّلِيْنَ.وَ لَا يَعْرِفُوْنَ اَسْمَاءَ أَصْحَابِ الرَّسُوْلِ كَمَا يَعْرِفُوْنَ اَسْمَاءَ الرِّيَاضِيِّيْنَ وَ لَا يَعْرِفُوْنَ اَسْمَاءَ رِجَالِ اْلإِسْلَامِ وَأَبْطَالَهُ كَمَا يَعْرِفُوْنِ اَسْمَاءَ الْمُغْنِيِّيْنَ وَالرَّاقِصِيْنَ فَأَصْبَحُوْا لَا يُفَرِّقُوْنَ بَيْنَ الْحَقِّ وَالْبَاطِلِ وَلَا بَيْنَ الْخَيْرِ وَ الشَّرِّ وَلَا بَيْنَ الْمُصْلِحِ وَالْمُفْسِدِ. إِنَّ هَذَ الْجَهْلِ كَبِيْرٌ يَجْعَلُ الْمُسْلِمِيْنَ مُتَأَخِّرِيْنَ فِي هَذَ الزَّمَنِ الْعَصْرِيْ.فَأَقِيْمُوْا ذِكْرَى هَذَ الْمَوْلِدِ الْعَظِيْمِ بِا لتَّفَكُّرِ وَ التَدَبذُرِ لِيَكُوْنَ نَهْضَةً جَدِيْدَةً فِي قُلُوْبِ الْمُسْلِمِيْنَ وَ عَوْدَةً كَامِلَةً إِلَى هِدَايَةِ خَاتِمِ الْمُرْسَلِيْنَ صَدَقَ اللهُ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ فِي قَوْلِهِ : "وَ إِنَّكَ لَعَلَى خُلُقٍ عَظِيْمٍ." .......

و السلام عليكم و رحمة الله وبركاته.....

Jawaban:

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ اصْطَفَى مُحَمَّدًا مِنْ وَلَدِ آدَمَ فَأَرْسَلَهُ بَشِيْرًا وَ نَذِيْرًا. أَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ,وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا محمدٍ وَ عَلَى اَلِهِ وَ صَحْبِهِ وَ مَنْ تَبِعَهُمْ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ.

أما بعد:

قَالَ اللهُ تعلى فيِ قُرْآنِ الْكَرِيْمِ. أعوذ بالله من الشيطان الرجيم: "لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُوْلِ اِللهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِمَنْ كَانَ يَرْجُ اللهَ وَالْيَوْمَ اْلآخِرَ وَ ذَكَرَ اللهُ كَثِيْرًا"

صَدَقَ اللهُ الْعَظِيْمِ {الأحزاب:21}

أَيَّهَا اْلإِخْوَانُ الْلأَحِبَّاءِ

إنَّنَا نَعِيْشُ الْيَوْمَ فِي أَعْظَمِ شَهْرٍ,وَهُوَ شَهْرُ رَبِيْعُ الْلأَوَّلِ, شَهْرُ مِيْلَادِ رَسُوْلِ اللهِ صلى الله عليه صلاة و سلم الْمُتَّصِفِ الْكَمَالَاتِ النَّفْسِيَةِ وَ الْخَلْقِيَةِ وَ الْعَقْلِيَةِ لِيَكُوْنَ قُدْوَةً لِقَوْمِهِ وَأُسْوَةً لِأُمَّتِهِ "الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَيْكَ يَا رَسُوْلَ اللهِ,الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ يَا حَبِيْبَ اللهِ جَزَاكَ اللهِ عَنَّا وَ عَنْ جَمِيْعِ الْمُسْلِمِيْنَ أَفْضَلَ مَا جَزَى نَبِيًّا عَنْ قَوْمِهِ وَ رَسُوْلاً عَنْ أُمَّتِهِ".

أَيُّهَا اْلإِخْوَانِ السُّعَدَاءِ

أَنَّ شَهْرَ مِيْلَادِ رَسُول الله صلى الله عليه و سلم هُوَ شَهْرُ النُّوْرِ, نُوْرُ مُحَمَّدِ نِالَّذِي خَلَقَ اللهُ قَبْلَ أَنْ يَخْلُقَ آدَمَ, بَل خَلَقَهُ قَبْلَ خَلَقَ كُلُّ شَيْءٍ, نُوْرٌ خُلِقَ مِنْ نُوْرِ اللهِ فَخَلَقَ اللهُ العَالَمَ مِنْ نُوْرِهِ.فَقَدْ قَالَ اللهَ تَعَلَى فِي الْحَدِيْثِ الْقُدْسِيِ: لَوْلَاكَ لَوْلَاكَ يَا مُحَمَّدُ لمِاَ خُلِقَ الْعَالَمُ".

لِذَلِكَ أَيُّهَا الحَاضِرُوْنَ, فَمِنْ وَاجِبِنَا فِي هَذَ الشَّهْرِ العَظِيْمِ أَنْ نَجْعَلَهُ شَهْرَ احْتِفَالٍ لِذِكْرَى ذَلِكَ الْمَوْلِدِ الْعَظِيْمِ لِيَتَعَلَّمَ أَبْنَاءُ اْلإِسْلَامِ دُرُوْسًا قَيِّمَةً مِنْ سِيْرَةِ الرَّسُوْلِ وَ سِيْرَةُ أَصْحَابِهِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمْ.وَ كَمْ مِنْ أَبْنَاءِ الْمُسْلِمِيْنَ لَايَعْرِفُوْنَ حَيَاةَ الرَّسُوْلِ وَلَا يَعْرِفُوْنَ حَيَاَة أَصْحَابِهِ. بَلْ بَعْضُهُمْ لَا يَعْرِفُوْنَ اْلِإسْلَامَ إِلَّا اْلإِسْمَ وَلَا يَعْرِفُوْنَ عَنْ اَسْمَاءِ الْمُمَثِّلِيْنَ.وَ لَا يَعْرِفُوْنَ اَسْمَاءَ أَصْحَابِ الرَّسُوْلِ كَمَا يَعْرِفُوْنَ اَسْمَاءَ الرِّيَاضِيِّيْنَ وَ لَا يَعْرِفُوْنَ اَسْمَاءَ رِجَالِ اْلإِسْلَامِ وَأَبْطَالَهُ كَمَا يَعْرِفُوْنِ اَسْمَاءَ الْمُغْنِيِّيْنَ وَالرَّاقِصِيْنَ فَأَصْبَحُوْا لَا يُفَرِّقُوْنَ بَيْنَ الْحَقِّ وَالْبَاطِلِ وَلَا بَيْنَ الْخَيْرِ وَ الشَّرِّ وَلَا بَيْنَ الْمُصْلِحِ وَالْمُفْسِدِ. إِنَّ هَذَ الْجَهْلِ كَبِيْرٌ يَجْعَلُ الْمُسْلِمِيْنَ مُتَأَخِّرِيْنَ فِي هَذَ الزَّمَنِ الْعَصْرِيْ.فَأَقِيْمُوْا ذِكْرَى هَذَ الْمَوْلِدِ الْعَظِيْمِ بِا لتَّفَكُّرِ وَ التَدَبذُرِ لِيَكُوْنَ نَهْضَةً جَدِيْدَةً فِي قُلُوْبِ الْمُسْلِمِيْنَ وَ عَوْدَةً كَامِلَةً إِلَى هِدَايَةِ خَاتِمِ الْمُرْسَلِيْنَ صَدَقَ اللهُ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ فِي قَوْلِهِ : "وَ إِنَّكَ لَعَلَى خُلُقٍ عَظِيْمٍ." .......


11. bahasa sunda pamuka maulid nabi muhammad saw


pamuka ultah maulid nabi muhammad saw

12. Tolong buatkan pidato berbahasa lampung tentang maulid nabi


makan roti dengan mentega itulah anak saya

13. pidato maulid nabi muhammad saw dalam bahasa inggris


ini contohnya tapi agak panjang

First, before going on my speaking let’s thanks to Allah SWT.  Who has given us mercy and blessing untill we can meet together in this place.

Secondly, peace and salutation may always send to our prophet Muhammad SAW. Who has brought us from the darkness to the lightness.

And I don’t forget to say thanks to Mr. Chairman who has given me a little time to speak in front of you all by the tittle :
COMMEMORATE OF PROPHET MUHAMMAD S A W
Allah says in the Qur'an:
Laqod kaana lakum fii rosulillahi uswatun hasanatu liman kaana yarjulloha walyaumil akhiri wa dzakarolloha katsiro (al-ahzab: 21)

Meaning:
There has been a good example for you / role model in the Messenger of God for those who hope in God and the Last Day, and the people who remember Allah much. (Al-Ahzab: 21)

My brothers in faith..
In commemoration of the Prophet's mawlid or the birth of Prophet warning us, not just a meaningless warning. That we must understand each memorial is held or every 12 Robi'ul awwal in which the Prophet Muhammad was born is the moment that we can follow his footsteps. The beauty of his morality that we know from the Qur'an and hadith is not just an example of what we should see, and we watch it, but the morality of mandatory imitated and followed him to every person who claims that he is Rosululloh Ummah.

All Muslim rohimakumulloh
Rosululloh said:
Innama bu'istu li utammima makaarimal akhlaq (alhadist)
Meaning: I actually sent to my people to perfect noble morality.

From the hadith we know that Rosululloh sent by God in order to enhance human morality. If we claim to be followers of the prophet Muhammad then let us set an example for the people around us. Do not expect others follow our example if we do not do what we talked about.


May be enough here my speech thank you very much for your attention and I back your pordon for more or less.

Billahi hidayah wattaufiiq …


14. pidato tentang maulid nabi . menggunakan bahasa arab . tapi dengan tulisan latin


Jawaban:

Contoh teks pidato dalam bahasa Arab dengan tema "kedudukan wanita dalam Islam"

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمْ

سِيَادَةُ رَئِيْسُ الْجَلَسَةِ

فَضِيْلَةُ خُطَبَاءِ النَّاشِطِيْنْ

وَيَا اَيُّهَا اْلوَاقِفُوْنَ اْلحَاضِرُوْنَ الْمُحْتَرَمُوْنَ

قَابِلُوا سَلاَمِى سَلاَمًا مِنْ عِندَ اللهِ تَعَالىَ

الَسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهْ

فَياَ عِبَادَ اللهِ اُوْصِيْكُمْ وَاِيَّايَ بِنَفْسِيْ بِتَقْوَ اللهِ وَطَاعَتِهِمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنْ

وَيَا اَيُّهَا اْلحَاضِرُوْنَ الكِرَامْ

قُبَيْلَ بِدَايَةِ الْخُطْبَةِ حَيَّ نَشْكُرُ اللهَ عَزَّ شَأْنُهُ الَّذِي قَدْ اَنْعَمْنَا بِنِمٍ وَافِرَةٍ ِشَتَّى وَ لآ نَنْسَى صَلاَةً وَسَلاَمًا عَلَى نَبِيِّنَا صَاحِبِ الشَّرِيْعَةِ مُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ. يَا اَيُّهَاالحَاضِرُوْنَ الْكِرَامْ،كُنْتُ قَائِمًا مُسْتَقِيْمًا هُنَا سَاَتَكَلَّمُ بِفَاتِحَةِ الْكَلاَمِ

“اَلنِّسَاءُ فِي الاِسْلاَمْ”

يَا اَيُّهَاالحَاضِرُوْنَ الْكِرَامْ

لَقَدْ كَرَّمَ الإِسَلاَمُ النِّسَاءَ اِكْراَمًا وَافِراً اَنَّهُ قَدْ اَمَرَهُنَّ عَلَى سَتْرِ عَوْرَتِهِنَّ وَ حِفْظِ فُرُوْجِهِنَّ بِقوْلِ تَعَالَى: وَالَّذِيْنَ هُمْ لِفُرُوْجِهِمْ حَافِظُوْنَ   – اَلْمُؤمِنُوْن: 5

يَا اَيُّهَا الْحَاضِرُوْن َالكِرَامْ. ولَكِنَّ النِّسَاءُ فِي الزَّمَانِ هَذَا قَدْ كَانَ نَازِلاً وَانْحِطَاطًا كَثِيْرًا مِنْهُنَّ لاَ يُرِدْنَ سَتْرَعوْرَتَهِنَّ بَلْ يَسْتَعْمِلنَ سَرَاوِيْلَ القَصِيْرةَ كَالرِجَالِ، وقال رَسول الله صَلَّى عَلَيْهِ وَسّلَم مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ، وَيُبَاحُ النَّظْرُ اِلَىَ الْمَرَءَةِ ِلاَجْلِ شَهَادَةٍ وَ مُعَامَلَةٍ كَالبَيْعِ وَالشِّرَاءِ وَلِتَعْلِيْمِ صَنْعَةٍ وَنَحْوِهاَ كَتَعْلِيْمِ الدِّيْنِ وَغَيْرِهِ بِقَدْرِ الْحَاجَةِ فَلاَ يَجُوْزُ ماَ ِهِ بِقَدْرِ الْحَاجَةِ فَلاَ يَجُوْزُ ماَ زَادَ عَلَيْهَا قاَلَ تَعَالىَ قُزَادَ عَلَيْهَا قاَلَ تَعَالىَ قُلْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ يَغُضُّوْا مِنْ اَبْصَارِهِمْ وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ اَبْصَارِهِنَّ.

يَا اَيُّهَاالحَاضِرُوْنَ الْكِرَامْ

رُبَّمَا هَا هِيَ الَّتىِ اسْتَطَعْـتُ اَنْ اُلْقِيَ لَكُمْ فِى هَذِهِ اْلمُنَاسَبَةِ الْبَديْعةِ اِلَى اللِّقَى القَادِمْ اِنْ شَاءَ اللهْ .

وَالسَّلَامْ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبِرَكَاتُهْ

Terjemah dalam bahasa Indonesia :

Bismillahirrohmanirrohim

Yang terhormat pembawa acara

Yang terhormat para pencermah

Serta para hadirin yang dimuliakan

Ucapan salam kami selalu haturkan kepada Allah yang maha luhur,

Assalamu ‘alaikum warahmatullahi waabarakaatuuh

Hadirin yang dimuliakan,

Sebelum memulai sambutan saya, marilah kita bersykur kepada Allah yang Maha Agung yang telah memberikan nikmat begitu banyak kepada kita semua dan tidak lupa shalawat dan salam kita haturkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah membawa syariat agama Islam sehingga kita menjadi orang yang beriman.

Hadirin yang dimuliakan,

Saya berdiri di sini akan menyampaikan sedikit ilham saya dengan tema :

Kedudukan Wanita dalam Islam”

Hadirin yang dimuliakan,

Islam telah memuliakan wanita setinggi - tinggi kemuliaannya, yaitu dengan memerintahkan mereka supaya menutup aurat mereka dan kemaluan mereka semua, sebagai mana firman Allah Yang Maha Luhur dalam surat Al Mu'minun Ayat 5, yang artinya :  “Dan mereka orang-orang yang menjaga kemaluan mereka.”

Akan tetapi, jika kita amati wanita jaman sekarang (jaman milenial) telah mundur aklhaknya dan terpuruk kedudukannya. Sungguh mereka enggan dan tak mau menutup aurat mereka. Bahkan mereka menggunakan pakaian pendek yang justru menyerupai laki-laki. Rasulullah SAW telah bersabda : "Barang siapa menyerupai suatu kaum, maka mereka termasuk kaum tersebut". Maka, jika perempuan berdandan menyerupai laki - laki, jatuh hukum untuknya laki - laki.  Dan dibolehkannya melihat wanita hanya sekedar melihat dan (muamalah) pergaulan seperti jual beli, pelatihan, pengajaran agama, dan sebagainya, yang tujuannya sekedar memenuhi keperluan, tidak melebihi hal-hal itu. Allah berfirman di dalam Al Quran yang artinya : “Katakanlah pada laki-laki mukmin menundukan pandangan mereka, dan katakanlah pada perempuan mukmin agar menundukan pandangan mereka juga“.

Hadirin yang dimuliakan,

Mungkin sekian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan yang baik ini, semoga Allah mengizinkan kita untuk berjumpa kembali pada kesempatan yang lebih baik.

Wassalamualaikum warahmatulah waabarakaatuu


15. buatlah pidato bahasa jawa tentang maulid nabi muhammad


Assalamu'alaikum wr.wb
Nuwun,para rawuh kakung saha putri ingkang kida kurmati.Sederengipun sumangga sami ngluhuraken asma dalem Gusti Allah SWT.Karana ngaturaken sekathahing puja miwah puji syukur,dene ngantos ing titi wanci wekdal dalu menika taksih kepareng ngluberaken kanikmatan lair lan batos,saengga kula lan panjenengan ing dalu menika saget kempal manunggal wonten ing papan mriki kanti rahayu nir ing sambekala.
Sih rahmat saha salam kawilujengan mugi tansah kasarira dening panutan kita Kanjeng Nabi Muhammad SAW.Saha para penderekipun,para rawuh salah satunggaling rahmat ingkang mblten wonten tandhingipun sampun kaparingaken dhateng kula lan panjenengan sadaya.
Jumbuh kaliyan dhawuipun Allah:"wa ma arsalnaka illaarahmatan lil 'alamin.
Kula nyuwun lumunruting pangkasami.Maturnuwun

Wassalamu'alaikum wr.wb

16. Pidato bahasa Jawa ngko tentang maulid nabi


Jawaban:

Pidato Bahasa Jawa Tentang Maulid Nabi

Assalamu’alaikum wr. wb.

Bapak-bapak, ibu-ibu, sederek-sederek kaum muslimin wal muslimat ingkang kinurmatan.

Saderengipun mangga sesarengan ngaturaken puja kaliyan puji syukur wonten ing ngarsanipun Gusti Allah SWT ingkang sampun paring kanugrahan saenggakita saged makempal wonten ing Masjid Ar Rahman mriki, saperlu ngawontenaken pengetan miyosipun Nabi junjungan kita inggih punikaNabi Muhammad SAW, ingkang tansah kita entosi syafa’atipun ing dinten yaumil qiyamat mangke.

Ing dalu punika tanggal 17Februari 2012, utawi tanggal 12 Rabiulawal 1433, sadaya umat Islam kabikak manahipun, kadhodhog jiwanipun, kagugah badanipun, saperlu ngaji lan mengeti miyosipun Kanjeng Nabi Muhammad SAW, utawi ingkang limrah dipunsebat Maulid Nabi Muhammad SAW.

Kula minangka ketua panitia pengetan Maulid Nabi ing Masjid Ar Rahman mriki, ngaturaken sugeng rawuh dhumateng jamaah sadaya, ingkang sampun nglonggaraken wekdal ngrawuhi pengetan ing dalu punika, mugi pikantuk syafa’at saking Kanjeng Nabi, lan Gusti Allah SWT tansah ngluberaken rahmat saha hidayahipun dhumateng kita sadaya kaliyan paring ganjaran swarga kangge gesang kita wonten ing alam akhirat mangke.

Wondene inti saking pengetan Maulid Nabi ing dalu punika badhe dipunwedharaken dening Bapak Kyai H. Widodo saking Semarang.

Kula kinten menggah atur pambuka punika kula cekapi semanten kemawonsalajengipun pengetan Maulid Nabi ing dalu punika sumangga kita bikak kanthi waosan “ Basmallah “ …..Bhismillahir rohmanir rohim….

Wasana cekap semanten atur kula, bilih wonten klenta-klentunipun kula nyuwun agunging samodra pangaksami.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Penjelasan:

maaf klo salah


17. Contoh pidato bahasa arab tentang maulid nabi muhamad


Adanya susunan acara maulid nabi Muhammad

18. pidato bahasa Arab tentang maulid nabipliss bantuu


اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ



اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِي رَفَعَ بِالْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَهُ عَلَى نَبِيِّهِ هُدًى لِلنَّاسِ وَذِكْرًى. أَحْمَدُهُ أَنْ جَعَلَنَا مِنْ أُمَّتِهِ وَخَصَّنَا بِهِد اَيَتِهِ وَفَضَّلَنَا بِهِ دُنْيًا وَأُُخْرًى. وَأَشْكُرُهُ عَلَى كَمَالِ مُتَابَعَتِهِ وَفَضِيْلَةِ شَرِيْعَتِهِ الَّتِيْ أَنْتَشَرَتْ بِهِ بَرًّا وَبَحْرًا. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إلَهَ إِلَّا اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ شَهَادَةً تَكُوْنُ لَنَا عِنْدَ السُّؤَالِ ذُخْرًا. وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَناَ وَمَوْلَانَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الْمَبْعُوْثُ بِاالتَّرْغِيْبِ وَالتَّرْهِيْبِ وَالتَّحْذِيْرِ وَالْبُشْرَى. اَللَّهُمَّ صَلِّى وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِ النَّبِيِّ الْكَرِيْمِ وَالرَّسُوْلِ السَّيِّدِ السَّنَدِ الْعَظِيْمِ سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ أَمَّا بَعْدُ،
رَبِيْعُ الْأَوَّلِ شَهْرٌ لِمِيْلَادِ إِمَامِنَا وَسَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُوَافِقًا بِلَيْلَةِ الْإِْٔنَيْنِ ١٢ رَبِيْعُ الْأَوَّلِ سَنَةَ الْفِيْلِ أَوْ ٢٠ أَبْرِيْل سَنَةَ ٦٧١ مَسِيْحِيًّا وَبَعَثَهُ اللّٰهُ تَعَالَى رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ بِاالْحِكْمَةِ وَالْمَوْعِظَةِ الْحَسَنَةِ وَدَاعِيًا لِأُمَّتِهِ إِلَى الْإِسْلاَمِ هُوَ الدِّيْنُ الْقَوِيْمُ.
وَفِى رَسُولِ اللّٰهِ مَثَلٌ أَعْلَى وَأُسْوَةٌ لِأُمَّتِهِ كَقَوْلِهِ تَعَالَى لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِى رَسُولِ اللّٰهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِمَنْ كَانَ يَرْ جُو اللّٰه وَالْيَوْمَ الْآخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهُ كَثِيْرًا.

أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ الْمُبْتَهِجُوْنَ
وَفِى رَسُولِ اللّٰهِ أُسْوَةٌ فِى النَّظَافَةِ لاَ يَنَامُ إِلاَّ فِى جَانِبِ رَأْسِهِ سِوَاكٌ وَعِنْدَ اسْتِقَاظِهِ لاَ يُنْسِى اْلإِ سْتِوَاكَ، وَأُسْوَةٌ لِلْجَمَالِ کَإِلْبَاسِهِ بِالْمَلْبَسِ اْلأَبْيَضِ لِأَنَّهُ يَظْهَرُ فِيْهِ النَّظِيْفُ وَالْجَمَالُ وَأَلْبَسَتْهُ الْجَنَازَةُ لِلتَّكْفِيْنِ وَإِذَا أَرَادَ الْخُرُوْجَ نَظَرَ فِى الْمَاءِ وَسَوَّى عِمَامَتَهُ وَشَعْرَهُ.
بِجِوَارِ الْجَمَالِ کَانَ أُسْوَةٌ فِى التَّرَحُّمِ عَلَى الْأَوْلاَدِ وَالضُّعَفَاءِ وَالْمَرْضَى، وَأُسْوَةٌ فِى الْإِهْتِمَامِ بِالْمَصَالِحِ الْعَامَّةِ وَلاَ يَأْكُلُ إِلاَّ عِنْدَ الْجُوْعِ وَلاَ يَأْكُلُ حَتَّى اْلإِسْرَافِ وَإِذَا كَانَ يَتَعَشَّى لَمْ يَتَغَدَّى وَإِذَا تَغَدَّى لَمْ يَتَعَشَّى.
وَأُسْوَةٌ فِى الْحِرْصِ عَلَى اْلعَلاَقَةِ اْلإِجْتِمَاعِيَّةِ مِثْلَمَا کَانَ يَقُوْلُ لِأَصْحَابِهِ ابْتَغُوا الرِّفْعَةَ عِنْدَ اللّٰهِ قَالُوا وَمَا هِيَ يَا رَسُولَا اللّٰه؟ قَلَ تَصِلُ مَنْ قَطَعَكَ وَيُعْطِى مَنْ حَرَمَكَ وَتَحْلُمُ عَمَّنْ جَهِلَ عَلَيْكَ. ثُمَّ أُسْوَةً فِى إکْرَامِ النِّسَاءِ کَقَوْلِهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا أَکْرَمَ النَّسَاءَ إِلاَّ لَعِيْمٌ.

وَکَانَ أَيْضًا أُسْوَةٌ فِى اْلإِهْتِمَامِ بِاْلأَيْتَامِ مِثْلَ قَوْلِهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَيْرُ بَيْتٍ فِيْهِ يَتِيْمٌ يَحْسُنُ إِلَيْهِ وَشَرُّ بَيْتٍ فِيْهِ يُسَاءُ إِلَيْهِ.
إخْوَانُنَا اْلمُسْلِمِيْنَ لَوْ تَأَمَّلْنَا مَا کَانَ فِى أُسْوَةِ الرَّسُوْلِ وَحَيَاتِهِ لَجَعَلْنَا نَبْنَى بَيْتًا خَاصًّا لِلْيَتَامَى وَيَلْزَمُ عَلَى اْلأَغْنِيَاءِ أَقَلِّيَّا تَرْبِيَّةُ اْليَتِيْمِ أَوْيَتِمَيْنِ لِيَدْ خُلُوْا مَعَ رَسُولِ اللّٰهِ فِى الجَنَّةِ
وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ


اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ



اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِي رَفَعَ بِالْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَهُ عَلَى نَبِيِّهِ هُدًى لِلنَّاسِ وَذِكْرًى. أَحْمَدُهُ أَنْ جَعَلَنَا مِنْ أُمَّتِهِ وَخَصَّنَا بِهِد اَيَتِهِ وَفَضَّلَنَا بِهِ دُنْيًا وَأُُخْرًى. وَأَشْكُرُهُ عَلَى كَمَالِ مُتَابَعَتِهِ وَفَضِيْلَةِ شَرِيْعَتِهِ الَّتِيْ أَنْتَشَرَتْ بِهِ بَرًّا وَبَحْرًا. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إلَهَ إِلَّا اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ شَهَادَةً تَكُوْنُ لَنَا عِنْدَ السُّؤَالِ ذُخْرًا. وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَناَ وَمَوْلَانَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الْمَبْعُوْثُ بِاالتَّرْغِيْبِ وَالتَّرْهِيْبِ وَالتَّحْذِيْرِ وَالْبُشْرَى. اَللَّهُمَّ صَلِّى وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِ النَّبِيِّ الْكَرِيْمِ وَالرَّسُوْلِ السَّيِّدِ السَّنَدِ الْعَظِيْمِ سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ أَمَّا بَعْدُ،
رَبِيْعُ الْأَوَّلِ شَهْرٌ لِمِيْلَادِ إِمَامِنَا وَسَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُوَافِقًا بِلَيْلَةِ الْإِْٔنَيْنِ ١٢ رَبِيْعُ الْأَوَّلِ سَنَةَ الْفِيْلِ أَوْ ٢٠ أَبْرِيْل سَنَةَ ٦٧١ مَسِيْحِيًّا وَبَعَثَهُ اللّٰهُ تَعَالَى رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ بِاالْحِكْمَةِ وَالْمَوْعِظَةِ الْحَسَنَةِ وَدَاعِيًا لِأُمَّتِهِ إِلَى الْإِسْلاَمِ هُوَ الدِّيْنُ الْقَوِيْمُ.
وَفِى رَسُولِ اللّٰهِ مَثَلٌ أَعْلَى وَأُسْوَةٌ لِأُمَّتِهِ كَقَوْلِهِ تَعَالَى لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِى رَسُولِ اللّٰهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِمَنْ كَانَ يَرْ جُو اللّٰه وَالْيَوْمَ الْآخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهُ كَثِيْرًا.

أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ الْمُبْتَهِجُوْنَ
وَفِى رَسُولِ اللّٰهِ أُسْوَةٌ فِى النَّظَافَةِ لاَ يَنَامُ إِلاَّ فِى جَانِبِ رَأْسِهِ سِوَاكٌ وَعِنْدَ اسْتِقَاظِهِ لاَ يُنْسِى اْلإِ سْتِوَاكَ، وَأُسْوَةٌ لِلْجَمَالِ کَإِلْبَاسِهِ بِالْمَلْبَسِ اْلأَبْيَضِ لِأَنَّهُ يَظْهَرُ فِيْهِ النَّظِيْفُ وَالْجَمَالُ وَأَلْبَسَتْهُ الْجَنَازَةُ لِلتَّكْفِيْنِ وَإِذَا أَرَادَ الْخُرُوْجَ نَظَرَ فِى الْمَاءِ وَسَوَّى عِمَامَتَهُ وَشَعْرَهُ.
بِجِوَارِ الْجَمَالِ کَانَ أُسْوَةٌ فِى التَّرَحُّمِ عَلَى الْأَوْلاَدِ وَالضُّعَفَاءِ وَالْمَرْضَى، وَأُسْوَةٌ فِى الْإِهْتِمَامِ بِالْمَصَالِحِ الْعَامَّةِ وَلاَ يَأْكُلُ إِلاَّ عِنْدَ الْجُوْعِ وَلاَ يَأْكُلُ حَتَّى اْلإِسْرَافِ وَإِذَا كَانَ يَتَعَشَّى لَمْ يَتَغَدَّى وَإِذَا تَغَدَّى لَمْ يَتَعَشَّى.
وَأُسْوَةٌ فِى الْحِرْصِ عَلَى اْلعَلاَقَةِ اْلإِجْتِمَاعِيَّةِ مِثْلَمَا کَانَ يَقُوْلُ لِأَصْحَابِهِ ابْتَغُوا الرِّفْعَةَ عِنْدَ اللّٰهِ قَالُوا وَمَا هِيَ يَا رَسُولَا اللّٰه؟ قَلَ تَصِلُ مَنْ قَطَعَكَ وَيُعْطِى مَنْ حَرَمَكَ وَتَحْلُمُ عَمَّنْ جَهِلَ عَلَيْكَ. ثُمَّ أُسْوَةً فِى إکْرَامِ النِّسَاءِ کَقَوْلِهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا أَکْرَمَ النَّسَاءَ إِلاَّ لَعِيْمٌ.

وَکَانَ أَيْضًا أُسْوَةٌ فِى اْلإِهْتِمَامِ بِاْلأَيْتَامِ مِثْلَ قَوْلِهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَيْرُ بَيْتٍ فِيْهِ يَتِيْمٌ يَحْسُنُ إِلَيْهِ وَشَرُّ بَيْتٍ فِيْهِ يُسَاءُ إِلَيْهِ.
إخْوَانُنَا اْلمُسْلِمِيْنَ لَوْ تَأَمَّلْنَا مَا کَانَ فِى أُسْوَةِ الرَّسُوْلِ وَحَيَاتِهِ لَجَعَلْنَا نَبْنَى بَيْتًا خَاصًّا لِلْيَتَامَى وَيَلْزَمُ عَلَى اْلأَغْنِيَاءِ أَقَلِّيَّا تَرْبِيَّةُ اْليَتِيْمِ أَوْيَتِمَيْنِ لِيَدْ خُلُوْا مَعَ رَسُولِ اللّٰهِ فِى الجَنَّةِ
وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ

19. PIDATO SINGKAT BAHASA ARAB TENTANG MAULID NABI SAW


Jawaban:

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِي رَفَعَ بِالْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَهُ عَلَى نَبِيِّهِ هُدًى لِلنَّاسِ وَذِكْرًى. أَحْمَدُهُ أَنْ جَعَلَنَا مِنْ أُمَّتِهِ وَخَصَّنَا بِهِد اَيَتِهِ وَفَضَّلَنَا بِهِ دُنْيًا وَأُُخْرًى. وَأَشْكُرُهُ عَلَى كَمَالِ مُتَابَعَتِهِ وَفَضِيْلَةِ شَرِيْعَتِهِ الَّتِيْ أَنْتَشَرَتْ بِهِ بَرًّا وَبَحْرًا. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إلَهَ إِلَّا اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ شَهَادَةً تَكُوْنُ لَنَا عِنْدَ السُّؤَالِ ذُخْرًا. وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَناَ وَمَوْلَانَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الْمَبْعُوْثُ بِاالتَّرْغِيْبِ وَالتَّرْهِيْبِ وَالتَّحْذِيْرِ وَالْبُشْرَى. اَللَّهُمَّ صَلِّى وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِ النَّبِيِّ الْكَرِيْمِ وَالرَّسُوْلِ السَّيِّدِ السَّنَدِ الْعَظِيْمِ سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ أَمَّا بَعْدُ،

رَبِيْعُ الْأَوَّلِ شَهْرٌ لِمِيْلَادِ إِمَامِنَا وَسَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُوَافِقًا بِلَيْلَةِ الْإِْٔنَيْنِ ١٢ رَبِيْعُ الْأَوَّلِ سَنَةَ الْفِيْلِ أَوْ ٢٠ أَبْرِيْل سَنَةَ ٦٧١ مَسِيْحِيًّا وَبَعَثَهُ اللّٰهُ تَعَالَى رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ بِاالْحِكْمَةِ وَالْمَوْعِظَةِ الْحَسَنَةِ وَدَاعِيًا لِأُمَّتِهِ إِلَى الْإِسْلاَمِ هُوَ الدِّيْنُ الْقَوِيْمُ.

وَفِى رَسُولِ اللّٰهِ مَثَلٌ أَعْلَى وَأُسْوَةٌ لِأُمَّتِهِ كَقَوْلِهِ تَعَالَى لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِى رَسُولِ اللّٰهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِمَنْ كَانَ يَرْ جُو اللّٰه وَالْيَوْمَ الْآخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهُ كَثِيْرًا.

أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ الْمُبْتَهِجُوْنَ...

وَفِى رَسُولِ اللّٰهِ أُسْوَةٌ فِى النَّظَافَةِ لاَ يَنَامُ إِلاَّ فِى جَانِبِ رَأْسِهِ سِوَاكٌ وَعِنْدَ اسْتِقَاظِهِ لاَ يُنْسِى اْلإِ سْتِوَاكَ، وَأُسْوَةٌ لِلْجَمَالِ کَإِلْبَاسِهِ بِالْمَلْبَسِ اْلأَبْيَضِ لِأَنَّهُ يَظْهَرُ فِيْهِ النَّظِيْفُ وَالْجَمَالُ وَأَلْبَسَتْهُ الْجَنَازَةُ لِلتَّكْفِيْنِ وَإِذَا أَرَادَ الْخُرُوْجَ نَظَرَ فِى الْمَاءِ وَسَوَّى عِمَامَتَهُ وَشَعْرَهُ.

وَأُسْوَةٌ فِى الْحِرْصِ عَلَى اْلعَلاَقَةِ اْلإِجْتِمَاعِيَّةِ مِثْلَمَا کَانَ يَقُوْلُ لِأَصْحَابِهِ ابْتَغُوا الرِّفْعَةَ عِنْدَ اللّٰهِ قَالُوا وَمَا هِيَ يَا رَسُولَا اللّٰه؟ قَلَ تَصِلُ مَنْ قَطَعَكَ وَيُعْطِى مَنْ حَرَمَكَ وَتَحْلُمُ عَمَّنْ جَهِلَ عَلَيْكَ. ثُمَّ أُسْوَةً فِى إکْرَامِ النِّسَاءِ کَقَوْلِهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا أَکْرَمَ النَّسَاءَ إِلاَّ لَعِيْمٌ.

إخْوَانُنَا اْلمُسْلِمِيْنَ لَوْ تَأَمَّلْنَا مَا کَانَ فِى أُسْوَةِ الرَّسُوْلِ وَحَيَاتِهِ لَجَعَلْنَا نَبْنَى بَيْتًا خَاصًّا لِلْيَتَامَى وَيَلْزَمُ عَلَى اْلأَغْنِيَاءِ أَقَلِّيَّا تَرْبِيَّةُ اْليَتِيْمِ أَوْيَتِمَيْنِ لِيَدْ خُلُوْا مَعَ رَسُولِ اللّٰهِ فِى الجَنَّةِ

وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ


20. contoh penutup pidato maulid nabi bahasa jawa​


contohnya

Wasana cekap semanten atur kula, bilih wonten klenta-klentunipun kula nyuwun agunging samodra pangaksami.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

.

SEMOGA MEMBANTU


Video Terkait


Pidato Bahasa Sunda Tentang Maulid Nabi Pidato Bahasa Sunda Tentang Maulid Nabi Reviewed by Derby on August 12, 2022 Rating: 5

No comments